Senin, 24 November 2008

Konfigurasi Static Route pada Cisco Router




Static Routing merupakan mekanisme penjaluran yang paling dasar dalam suatu jaringan. Hal ini dilakukan untuk menghubungkan antara 2 atau lebih network yang berbeda. untuk lebih jelasnya mengenai Static Routing dapat dilihat di sini. .Pada kesempatan kali ini aku mencoba tuk memberikan sedikit contoh konfigurasi static routing, yang mungkin akan bermanfaat bagi rekan-rekan yang sedang belajar konfigurasi dasar router, terutama Cisco Router.

Misal, kita diberikan IP Network 192.168.1.0/24 untuk topologi jaringan diatas maka setelah menghubungkan topologi dengan benar sesuai dengan gambar diatas, kita dapat mengkonfigurasi Router “aku” pada PC Tekkom1 melalui kabel console yang terhubung dengan Router. Adapun konfigurasi yang dilakukan ialah sebagai berikut :

Router>enable /masuk kedalam priviliged mode

Router #conf t /konfigurasi terminal

Router(config) #hostname ardi /memberikan nama router

Router(config) #interface fa0/0 /masuk ke interface fast ethernet 0/0

Router(config-if)#ip address 192.168.1.1 255.255.255.240 /misal IP Interface Fa0/0 192.168.1.1 dengan asumsi client max 16

Router(config-if)# no shut

lalu menuju interface Serial 0/1/0

Router(config)#interface serial 0/1/0

Router(config-if)#ip address 192.168.1.253 255.255.255.252

Router(config-if)#clock rate 64000

Router(config-if)#no shut

Lalu menuju Config Terminal, untuk konfigurasi IP Route Static

Router(config)#ip route 192.168.1.16 255.255.255.240 192.168.1.254

konfigurasi diatas ialah Routing ke network 192.168.1.16/28 melalui network 192.168.1.252/30

terakhir tuk Router ardi, save running configuration ke startup configuration

Router#copy run start-up

Selanjutnya menuju Router Sragen, pada umumnya sama dengan konfigurasi diatas, tinggal diganti di interfacenya saja. IP Interface Ethernet menjadi 192.168.1.17 255.255.255.240 , dan IP Interface Serial 0/1/0 menjadi 192.168.1.254 255.255.255.252 . Lalu konfigurasi static routingnya dengan perintah sama juga, namun networknya diganti menjadi 192.168.1.0 255.255.255.240 192.168.1.253

Sampai tahap diatas seharusnya kita sudah mendapatkan konfigurasi Static Route dengan rincian sebagai berikut :

  1. Network 192.168.1.0/28 terhubung secara langsung dengan fa 0/0 pada Router ardi.
  2. Network 192.168.1.252/30 terhubung secara langsung dengan s 0/0 pada Router ardi & sragen
  3. Network 192.168.1.16/28 terhubung secara langsung dengan fa 0/0 pada Router ardi.
  4. Network 192.168.1.0/28 terhubung secara static route dengan network 192.168.1.16/28 melalui network 192.168.1.252/30
  5. Begitu pula sebaliknya, Network 192.168.1.16/28 terhubung secara static route dengan network 192.168.1.0/28 melalui network 192.168.1.252/30

untuk membuktikannya dapat dilihat menggunakan perintah dibawah ini pada router

#sh ip route

Tidak ada komentar: